Washaladalah menyambungkan suatu kalimat dengan kalimat lainnya dengan menggunakan huruf athaf (ูˆ) dan fashal adalah meninggalkan athaf antara dua kalimat. Dalam Al-Qurโ€™an biasanya kita menemukan suatu ayat/kalimat yang diawali dengan โ€œwawuโ€. Nah ayat semacam itu menunjukkan bahwa ayat tersebut diathafkan dengan ayat/kalimat sebelumnya.
zainul mirza Assalamuโ€™alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, liridhoilahi taala afatehah .. Alhamdulillaahi nastaโ€™iinuhu wa nastaghfiruhu wa naโ€™uudzubillaahi min syuruuri anfusinaa wa min sayyiaati aโ€™maalinaa may yahdillaahu falaa mudhillalahu wa may yudh-lil falaa haa diyalah , Asyhadu allaa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalah, wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rosuuluhu laa nabiyya baโ€™dah. Allahumma sholli wasallim wa baarik ala muhammadin wa ala aaalihi wa ash-haabihi ajmaโ€™iin, Kami sampai kan ijazah ini untuk menambah iman & memperbaiki diri dijalan Allah SWT, barang siapa memperbaiki akhirat nya semoga Allah Taala memperbaiki dunia nyaโ€ฆamin Ilahadrotin nabiyil mustofa rosulillahi sayyidina muhammad sholallahu aโ€™laihi wasallam alfatihah.. Allahumma khususon ila hadroti sayyidina isa alaihisalam alfatihahโ€ฆ Allahumma khususon ila hadroti Sayyidina Musa alaihisalam alfatihah.. Allahumma khususon ila hadroti sayyidina yusuf alaihisalam alfatihah.. Allahumma khususon ila hadroti sayyidina Daud alaihisalam alfatiha.. Allahumma khususon ila hadrotin assayidi assyaikh Elang soelaiman suryakusumah bin KH. Muhammad oezair suryakusuma waliman ijazani wa usulihi wa furuiโ€™hi wa silsilaatihi aghisna wa umidana wa fi qodhoi hawaijina fi hadzihi saah as saah fi hadzihi saat syaiulillahilahumul fatehah.. Allahumma khususon ila hadrotin alfaqir zainul mirza alfatehahโ€ฆ. Qul Huwallahu Ahad Allahus Shamad Lam Yalid Walam Yuulad Walam Yaqullahu Khufuwan Ahad di baca 50x ALLOHU LAA ILAAHA ILLA HUWAL HAYYUL QOYYUM. LAA TAโ€™KHUDZUHUU SINATUW WA LAA NAUUM. LAHUU MAA FISSAMAAWAATI WA MAA FIL ARDH. MAN DZAL LADZII YASFAโ€™U INDAHUU ILLAA BI IDZNIH. YAโ€™LAMU MAA BAINA AIDIIHIM WA MAA KHOLFAHUM. WA LAA YUHITHUUNA BI SYAI-IN MIN dengung ILMIHII ILLAA BI MAASYAA-A. WASIโ€™A KURSIYYUHUSSAMAAWAATI WAL ARDH. WA LAA YA-UDHUU HIFZHUHUMAA WAHUWAL ALIYYUL AZHIIIM. dibaca 50x Allahumma sholli ala sayyidina muhammad wa ala ali sayyidina muhammad. dibaca 100x yaa lathif dibaca 129 x dibaca 1/3 malam terahir. untuk pengijazahan harap lengkapi biodata dan silahkan di kirim via allah taโ€™a merahmati kita. Amin Mabes Laskar Khodam Sakti Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura Solo, Jawa tengah WA +6285879593262 risang mukti Assalamu EYANG SAMAR para sesepuh dan pembaca yang saya surat yang saya terima beberapa puluh tahun yang lalu ditujukan bukan hanya untuk saya secara pribadi mungkin surat tersebut ditujukan kepada seluruh manusia umat islam pada rasa senang mengunjungi tempat tempat bersejarah tanpa ada niat riyadhoh kami bersama beberapa teman mengunjungi sumur batu qurโ€™an yg lokasinya di cimanuk pandeglang sumur batu qurโ€™an merupakan tembusan dari sumur zam zam yang berada penuturan juru kunci yg waktu itu bpk dulu sewaktu syeh mansyur yang suka menjalani kehidupan zuhud sedang menuntut ilmu beliau mempunyai hak unt menduduki tahta kerajaan beliu enggan mencampuri urusan kerajaan beliau meninggalkan kemewahan duniawi dan menuntut ilmu dimekah. Pada suatu ketika kerajaan banten kalah melawan belanda maka salah satu saudara syekh mansyur memanggil syeh mansyur pulang segera ke waktunya mendesak syeh mansyur mencebur ke sumur zam zam dan atas kehendak alloh syeh mansyur muncul di cimanuk pandeglang munculnya syeh mansur dr dalam bumi memancarkan semburan air yang tiada kalau sekarang mirip semburan lumpur syeh mansur kwatir air tersebut menggenangi seluruh wilayah daerah tersebut maka ditutlah pancaran airnya ditutup dg alquran lalu ditindih batu berkuranglah pancaran air yg keluar dr sumber batu penyumbat sumber tersebut hanya sebesar meja tamu kecil namun sampai sekarang belum ada yg berhasil mengitari sampai 7x putaran walaupun seorang juara renang kami ingin membuktikan mampu dan tidak mengitari sumur batu qurโ€™an 7x. Ternyata saya hanya mampu mengitari saya mengitari batu tersebut saya melihat benda sepanjang 30cm sebesar ibu jari berputar2 membentuk pusaran air saya kejar benda tanah yg telah mengeras dan kering sekeras sy amati ternyata ada selembar kertas yg digulung saya ambil kertas tsb dr wadahnya anehnya kertas tsb tidak basah tersebut bertulisan latin ejaan lama begini tulisanya UNTUK MENANGKIS SERANGAN NYATA DAN TIDAK NYATA DUNIA ADA TULISAN ARAB WALAU ANNA QURโ€™AANAN SUYYIROT BIHIL JIBAALU AUQUTHIAT BIHIL ARDHU AUKALLAMA BIHIL MAUTAA BALLILAHIL AMRU JAMIIโ€™AN. tertanda raja banten lalu bertanda tangan gambar pedang saling ada keterangan kami menanyakan benda tersebut apa makna dan maksudnya ke abah othong nawawi saketi pandeglang waktu menjawab ini surat dari syeh maulana problem dunia akherat seberat apapun ada jalan keluarnya kalau kalian mau saat itu saya mulai belajar alquran scr otodidak dg selalu minta bimbingan walaupun cuma sedikit hasil yg saya pelajari bermanfaat bg diri saya khususnya. Sekaligus saya mau menanggapi tulisan dr saudaraku TIANG BUNGKUK YANG BERJUDUL MOHON saya berusaha mendeteksi berdasarkan pemahaman saya yg dangkal surat ayat anda tanyakan kepada teman anda yg sakit mirip kena sakit gula tanyakan padanya Apakah dulu dia pernah memakai benda mistis buatan paranormal?Entah buat pagar rumah atau penglaris atau apa bendanya sangat sederhana bisa hanya sobekan kertas yg seolah sepele atau bungkusan kecil disuruh dia menjawab ya sakitnya sulit disembuhkan oleh sembuh dg menumbuhkan rasa akan kekuasaan dan kekuatan alloh yg maha segalanya. Kalau teman anda menjawab ya insya alloh akan sy tuliskan dikomentar prosesi terjadinya penyakit seperti itu sekaligus solusinya berdasarkan apa yg sy pahami dr surat ayat teman anda suruh mengingat2 dengan kalau jawabnya tidak saya juga belum tahu bisa menambah wawasan mohon maaf bila ada tulisan kata yang tidak berkenan Mabes Laskar Khodam Sakti Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura Solo, Jawa tengah WA +6285879593262 Urutanwali nisab ini diatur dalam hukum Islam, diantaranya: Bapak, kakek (orang tua bapak) dan seterusnya ke atas. Saudara laki-laki kandung sebapak seibu. Saudara laki-laki sebapak lain ibu. Keponakan laki-laki dari saudara laki-laki kandung. Keponakan laki-laki dari saudara laki-laki sebapak dan seterusnya.
zainul mirza Assalamuโ€™alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, liridhoilahi taala afatehah .. Alhamdulillaahi nastaโ€™iinuhu wa nastaghfiruhu wa naโ€™uudzubillaahi min syuruuri anfusinaa wa min sayyiaati aโ€™maalinaa may yahdillaahu falaa mudhillalahu wa may yudh-lil falaa haa diyalah , Asyhadu allaa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalah, wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rosuuluhu laa nabiyya baโ€™dah. Allahumma sholli wasallim wa baarik ala muhammadin wa ala aaalihi wa ash-haabihi ajmaโ€™iin, Kami sampai kan ijazah ini untuk menambah iman & memperbaiki diri dijalan Allah SWT, barang siapa memperbaiki akhirat nya semoga Allah Taala memperbaiki dunia nyaโ€ฆamin Ilahadrotin nabiyil mustofa rosulillahi sayyidina muhammad sholallahu aโ€™laihi wasallam alfatihah.. Allahumma khususon ila hadroti sayyidina isa alaihisalam alfatihahโ€ฆ Allahumma khususon ila hadroti Sayyidina Musa alaihisalam alfatihah.. Allahumma khususon ila hadroti sayyidina yusuf alaihisalam alfatihah.. Allahumma khususon ila hadroti sayyidina Daud alaihisalam alfatiha.. Allahumma khususon ila hadrotin assayidi assyaikh Elang soelaiman suryakusumah bin KH. Muhammad oezair suryakusuma waliman ijazani wa usulihi wa furuiโ€™hi wa silsilaatihi aghisna wa umidana wa fi qodhoi hawaijina fi hadzihi saah as saah fi hadzihi saat syaiulillahilahumul fatehah.. Allahumma khususon ila hadrotin alfaqir zainul mirza alfatehahโ€ฆ. Qul Huwallahu Ahad Allahus Shamad Lam Yalid Walam Yuulad Walam Yaqullahu Khufuwan Ahad di baca 50x ALLOHU LAA ILAAHA ILLA HUWAL HAYYUL QOYYUM. LAA TAโ€™KHUDZUHUU SINATUW WA LAA NAUUM. LAHUU MAA FISSAMAAWAATI WA MAA FIL ARDH. MAN DZAL LADZII YASFAโ€™U INDAHUU ILLAA BI IDZNIH. YAโ€™LAMU MAA BAINA AIDIIHIM WA MAA KHOLFAHUM. WA LAA YUHITHUUNA BI SYAI-IN MIN dengung ILMIHII ILLAA BI MAASYAA-A. WASIโ€™A KURSIYYUHUSSAMAAWAATI WAL ARDH. WA LAA YA-UDHUU HIFZHUHUMAA WAHUWAL ALIYYUL AZHIIIM. dibaca 50x Allahumma sholli ala sayyidina muhammad wa ala ali sayyidina muhammad. dibaca 100x yaa lathif dibaca 129 x dibaca 1/3 malam terahir. untuk pengijazahan harap lengkapi biodata dan silahkan di kirim via allah taโ€™a merahmati kita. Amin Mabes Laskar Khodam Sakti Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura Solo, Jawa tengah WA +6285879593262 Penyakit mata sering sekali terjadi pada manusia, biasanya pengaruh kondisi alam atau akibat pencemaran yang dapat mengakibatkan iritasi atau penyakit pada mata. Pengobatan sakit mata bisa disembuhkan melalui medis tetapi kali ini saya akan mempersembahkan sebuah Mantra ampuh yang di pakai oleh nenek moyang kita untuk mengobati sakit mata. Caranya 1. Ambil piring warna putih dan tulislah mantra berikut ini lebih bagus pakai bahasa arab, namun kalau tidak mampu juga bisa bahasa Indonesia yang bunyinya berikut ini WA AYYUBA IDZ NADAA RABBUHU INNII MASSANIYADHDHURRU. WA ANTA ARHAMUR-RAHIMIN. ALLAHUMMA ISYFII RAMADAN BIRAHMATIKA YAA ARHAMARRAHIMIN 3x Kemudian baca Allahumma Qiโ€™ Ainaa-ya, Kama Taqiโ€™ Ainaa Abi Qutadah 3x Ya Allah, jagalah mataku sebagaimana telah Engkau jaga mata Abu Qutadah 2. Ambil air sumur air tanah yang belum dicampur bahan apapun selanjutnya tuang ke dalam piring yang sudah diisi doa tersebut, kemudian teteskanlah pada mata yang sakit. Bila penyakit sudah berat, gunakanlah air itu untuk mencuci mata. *Kembali lagi saya tekankan semua kekuatan dan kesembuhan atas kehendak Allah semata, Doโ€™a atau Mantra adalah sarana memohon kekuatanNYA. Mabes Laskar Khodam Sakti Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura Solo, Jawa tengah WA +6285879593262
WaUsulihim Wa'furuihim is on Facebook. Join Facebook to connect with Wa'Usulihim Wa'furuihim and others you may know. Facebook gives people the power to share and makes the world more open and
zainul mirza Assalamuโ€™alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, liridhoilahi taala afatehah .. Alhamdulillaahi nastaโ€™iinuhu wa nastaghfiruhu wa naโ€™uudzubillaahi min syuruuri anfusinaa wa min sayyiaati aโ€™maalinaa may yahdillaahu falaa mudhillalahu wa may yudh-lil falaa haa diyalah , Asyhadu allaa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalah, wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rosuuluhu laa nabiyya baโ€™dah. Allahumma sholli wasallim wa baarik ala muhammadin wa ala aaalihi wa ash-haabihi ajmaโ€™iin, Kami sampai kan ijazah ini untuk menambah iman & memperbaiki diri dijalan Allah SWT, barang siapa memperbaiki akhirat nya semoga Allah Taala memperbaiki dunia nyaโ€ฆamin Ilahadrotin nabiyil mustofa rosulillahi sayyidina muhammad sholallahu aโ€™laihi wasallam alfatihah.. Allahumma khususon ila hadroti sayyidina isa alaihisalam alfatihahโ€ฆ Allahumma khususon ila hadroti Sayyidina Musa alaihisalam alfatihah.. Allahumma khususon ila hadroti sayyidina yusuf alaihisalam alfatihah.. Allahumma khususon ila hadroti sayyidina Daud alaihisalam alfatiha.. Allahumma khususon ila hadrotin assayidi assyaikh Elang soelaiman suryakusumah bin KH. Muhammad oezair suryakusuma waliman ijazani wa usulihi wa furuiโ€™hi wa silsilaatihi aghisna wa umidana wa fi qodhoi hawaijina fi hadzihi saah as saah fi hadzihi saat syaiulillahilahumul fatehah.. Allahumma khususon ila hadrotin alfaqir zainul mirza alfatehahโ€ฆ. Qul Huwallahu Ahad Allahus Shamad Lam Yalid Walam Yuulad Walam Yaqullahu Khufuwan Ahad di baca 50x ALLOHU LAA ILAAHA ILLA HUWAL HAYYUL QOYYUM. LAA TAโ€™KHUDZUHUU SINATUW WA LAA NAUUM. LAHUU MAA FISSAMAAWAATI WA MAA FIL ARDH. MAN DZAL LADZII YASFAโ€™U INDAHUU ILLAA BI IDZNIH. YAโ€™LAMU MAA BAINA AIDIIHIM WA MAA KHOLFAHUM. WA LAA YUHITHUUNA BI SYAI-IN MIN dengung ILMIHII ILLAA BI MAASYAA-A. WASIโ€™A KURSIYYUHUSSAMAAWAATI WAL ARDH. WA LAA YA-UDHUU HIFZHUHUMAA WAHUWAL ALIYYUL AZHIIIM. dibaca 50x Allahumma sholli ala sayyidina muhammad wa ala ali sayyidina muhammad. dibaca 100x yaa lathif dibaca 129 x dibaca 1/3 malam terahir. untuk pengijazahan harap lengkapi biodata dan silahkan di kirim via allah taโ€™a merahmati kita. Amin Mabes Laskar Khodam Sakti Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura Solo, Jawa tengah WA +6285879593262 BERIKUT SAYA IJASAHKAN BAGI SAUDARA PEMBACA BLOG KOS YANG INGIN MEMILIKI ILMU GENDAM Untuk menjaga kerukunan ada kalanya kita harus menampakkan ketegasan dan disegani oleh mahluk apa saja dan siapa saja, apakah itu pasangan kitasuami/isteri/pacar/bos dll. Apabila bila dia marah dan mengajak bertengkar maka berikut ini ilmu menundukkannya dan mengikuti apa mau kita. Ketika anda selesai membacanya, tidak hanya manusia tapi binatang yang galak sekalipun akan hilang marahnya dan bahkan rela untuk tunduk pada kemauan anda. Caranya Baca doa mantra ini dan setelah berdoa maka hentakkan kaki ke tanah/lantai bahasa jawanya GEDRUK TANAH 1 x selanjutnya lihatlah matanya maka dia akan luluh tunduk mengikuti anda seperti kerbau dicocok hidungnya. Inilah mantra doa sekali ucap langsung terjadi kun fayakun. === Bismillahirrohmanirrohim Robbighfirli 1 x Ya Qowiyyu Ya Matiin 7X TAHAN NAPAS lanjutkan membaca 1 xโ€ฆ Allah berdiri Muhammad berhenti Larilah Adam supaya Allah berdiri di hadapanmu Kau tunduk aku tertawa hak Allah Karena aku dikandung kalimah Laa Ilaha Ilallah Muhammadur Rosulullah Hak semua makhluk di muka bumi Saya hentakkan ke dalam tujuh lapis bumi ===== Demikian semoga bermanfaat untuk amar makruf nahi munkar/ menegakkan kebenaran dan menolak/menjauhi kemunkaran. Mabes Laskar Khodam Sakti Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura Solo, Jawa tengah WA +6285879593262
dibaca 50x. allohu laa ilaaha illa huwal hayyul qoyyum. laa taโ€™khudzuhuu sinatuw wa laa nauum. lahuu maa fissamaawaati wa maa fil ardh. man dzal ladzii yasfaโ€™u โ€˜indahuu illaa bi idznih. yaโ€™lamu maa baina aidiihim wa maa kholfahum. wa laa yuhithuuna bi syai-in min (dengung) โ€˜ilmihii illaa bi maasyaa-a. wasiโ€™a kursiyyuhussamaawaati
Arti Allahummaghfirlahu Warhamhu Kalimat yang satu ini adalah salah satu doโ€™a yang ditujukan untuk orang yang meninggal dunia, yang mana dengan doโ€™a ini kita berharap agar si mayit mendapatkan pengampunan dan rahmat dari Allah SWT. Doa ini juga merupakan salah satu rangkaian doa di dalam sholat jenazah, yakni pada takbir ketiga pada sholat tersebut. Sebagaimana makhluk yang bernyawa kita akan merasakan mati Kullu nafsin dzaiqatul maut, pernyataan ini banyak tertulis di dalam Al-quran. Maka dari itu kita sudah tidak asing lagi dengan kalimat Allahummaghfirlahu warhamhu waโ€™afihi waโ€™fuโ€™anhu ini, karena tak jarang orang secara spontan mengucapkan doโ€™a ini ketika mendengar atau melihat ada orang yang meninggal dunia Mayat. Akan tetapi, meskipun sudah sangat sering kita mendengar atau bahkan kita sendiri yang mengucapkannya, tapi kita belum mengetahui apa Arti Allahummaghfirlahu Warhamhu ini. Nah, dikesempatan ini akan membahasnya secara lengkap mengenai โArti Allahummaghfirlahu Warhamhuโž beserta tulisan Arab, latin, dalil dan penjelasannya. Simak penjelasannya di bawah ini. Allahummaghfirlahu Warhamhu artinya โ€œYa Allah, ampunilah dia dan berilah rahmat-muโ€. Untuk versi doa yang lebih panjang yakni Allahummaghfirlahu warhamhu waโ€™afihi waโ€™fuโ€™anhu, yang artinya โ€œYa Allah, Ampunilah dia, berilah dia rahmat-Mu, kesejahteraan dan maafkanlah kesalahannyaโ€ Nah, itu tadi artinya dari doa tersebut. Adapun untuk penulisan dalam bahasa Arabnya sebagai berikut Tulisan Arab ุงูŽู„ู„ูŽู‘ู‡ูู…ูŽู‘ ุงุบู’ููุฑู’ ู„ูŽู‡ู ูˆูŽุงุฑู’ุญูŽู…ู’ู‡ูLatin Allahummaghfirlahu WarhamhuArtinya Ya Allah, ampunilah dia dan berilah dia rahmat-Mu Versi Doโ€™a yang lebih panjang Tulisan Arab ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ูู…ูŽู‘ ุงุบู’ููุฑู’ ู„ูŽู‡ู ูˆูŽุงุฑู’ุญูŽู…ู’ู‡ู ูˆูŽุนูŽุงููู‡ู ูˆูŽุงุนู’ูู ุนูŽู†ู’ู‡ูLatin Allahummaghfirlahu warhamhu waโ€™afihi waโ€™fuโ€™anhuArtinya Ya Allah, ampunilah dia, berilah dia rahmat-Mu, kesejahteraan dan maafkanlah kesalahannya. Sebenarnya kedua kalimat doa seperti di atas ini bisa kita kombinasikan dengan ucapan โ€œInnalillahi Wa Innalillahi Roojiโ€™unโ€, yakni menjadi Innalillahi Wa Innalillahi Roojiโ€™un, Allahummaghfirlahu Warhamhu. Berikut tulisan Arab beserta artinya Tulisan Arab ุฅูู†ูŽู‘ุง ู„ูู„ูŽู‘ู‡ู ูˆูŽุฅูู†ูŽู‘ุง ุฅูู„ูŽูŠู’ู‡ู ุฑูŽุงุฌูุนููˆู†ูŽุงูŽู„ู„ูŽู‘ู‡ูู…ูŽู‘ ุงุบู’ููุฑู’ ู„ูŽู‡ู ูˆูŽุงุฑู’ุญูŽู…ู’ู‡ูLatin Innalillahi Wa Innalillahi Roojiโ€™un Allahummaghfirlahu WarhamhuArtinya Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah, dan kepada Allah jualah kami kembali. Wahai Allah, ampunilah dia dan berilah rahmat Penjelasan Tentang Allahummaghfirlahu Warhamhu Sebenarnya dalam mendoakan mayit, ini terdapat perbedaan dalam segi dhomhirnya kata ganti. Tergantung kepada siapa doa itu ditujukan, yakni untuk laki-laki satu orang, wanita satu orang atau dalam bentuk jamak ini terdapat perbedaan dalam penyebutannya. Doa untuk si mayit ini memiliki 3 dhomir, yaitu HU, HA, dan HUM. Yang mana dhomir โ€œHuโ€ untuk laki-laki, โ€œHaโ€ untuk wanita dan โ€œHumโ€ diperuntukan untuk mayat yang lebih dari satu jamak baik itu laki-laki maupun wanita. Untuk lebih jelasnya, silakah lihat perbedaan lafadz / kalimatnya di bawah ini yang kami beri tanda dengan tulisan tebal 1. Untuk Laki-laki Dhomir HUAllahummaghfirlahu Warhamhu dengan menggunakan dhomhir โ€œHuโ€ itu berarti kalimat doa ini ditujukan kepada mayat laki-laki. Adapun lafadznya sebagai berikut ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ูู…ูŽู‘ ุงุบู’ููุฑู’ ู„ูŽู‡ู ูˆูŽุงุฑู’ุญูŽู…ู’ู‡ู ูˆูŽุนูŽุงููู‡ู ูˆูŽุงุนู’ูู ุนูŽู†ู’ู‡ูAllahummaghfirlahu warhamhu waโ€™afihi waโ€™fuโ€™anhu 2. Untuk Wanita Dhomir HAAAllahummaghfirlahaa Warhamhaa dengan menggunakan dhomhir โ€œHAAโ€ itu berarti kalimat doa ini ditujukan kepada mayat wanita. Adapun lafadznya sebagai berikut ุงูŽู„ู„ู‘ูฐู‡ูู…ูŽู‘ ุงุบู’ููุฑู’ู„ูŽู‡ูŽุง ูˆูŽุงุฑู’ุญูŽู…ู’ู‡ูŽุง ูˆูŽุนูŽุงููู‡ูŽุง ูˆูŽุงุนู’ูู ุนูŽู†ู’ู‡ูŽุงAllahumagfirlaha warhamha wa afiha wa fuโ€™anha 3. Untuk Laki-laki dan Wanita / Jamak Dhomhir HUMAllahummaghfirlahum Warhamhum dengan menggunakan dhomhir โ€œHumโ€ itu berarti kalimat doa ini diperuntuntukan kepada mayat laki-laki maupun wanita yang lebih dari satu. Adapun lafadznya sebagai berikut ู„ู„ูŽู‘ู‡ูู…ูŽู‘ ุงุบู’ููุฑู’ู„ูŽู‡ูู…ู’ ูˆูŽุงุฑู’ุญูŽู…ู’ู‡ูู…ู’ ูˆูŽุนูŽุงููู‡ูู…ู’ ูˆูŽุงุนู’ูู ุนูŽู†ู’ู‡ูู…ู’Allahummaghfirlahum warhamhum waโ€™aafihim waโ€™fuโ€™anhum Makna Allahummaghfirlahu Warhamhu Ucapan doa seperti Allahummaghfirlahu Warhamhu ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ูู…ูŽู‘ ุงุบู’ููุฑู’ ู„ูŽู‡ู ูˆูŽุงุฑู’ุญูŽู…ู’ู‡ู ูˆูŽุนูŽุงููู‡ู ูˆูŽุงุนู’ูู ุนูŽู†ู’ู‡ู ini mengandung makna yang sangat baik, yakni bentuk permohonan ampunan dan meminta limpahan Rahmat Allah SWT untuk orang lain. Banyak sebenarnya hak bagi si mayit, salah satu nya yakni doa-doa dari kaum muslimin dan muslimat yang masih hidup. Karena hanya doโ€™a lah yang sangat si mayit butuhkan, dalam hal ini doa permohonan ampun untuknya, seperti doa yang telah kita pelajari ini. Adapun hadist yang membahas mengenai Allahummaghfir lahuu, warham huu ini sebagai berikut, Dari Auf bin Malik Ra, beliau berkata ;ุตูŽู„ูŽู‘ู‰ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู -ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู…- ุนูŽู„ูŽู‰ ุฌูŽู†ูŽุงุฒูŽุฉู ููŽุญูŽููุธู’ุชู ู…ูู†ู’ ุฏูุนูŽุงุฆูู‡ู ูˆูŽู‡ููˆูŽ ูŠูŽู‚ููˆู„ู ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ูู…ูŽู‘ ุงุบู’ููุฑู’ ู„ ูˆูŽุงุฑู’ุญูŽู…ู’ู‡ู ูˆูŽุนูŽุงููู‡ู ูˆูŽุงุนู’ูู ุนูŽู†ู’ู‡ูโ€ฆโ€œRasulullah shallallahu alaihi wa sallam menshalati jenazah, dan aku menghafal doa yang beliau baca. Beliau membaca, โ€œAllahummaghfir lahuu, warham huu, wa aafihii waโ€™fu anhuโ€ฆโ€ HR. Muslim 2276 Ampunan dari-Nya sudah menjadi hal yang sangat di harapkan baik untuk orang yang masih hidup maupun yang sudah meninggal dunia. Pengampunan dan kasih sayang-Nya merupakan puncak hajat bagi setiap hamba. Karena pada dasarnya semua ibadah dan ketaatan yang dilakukan oleh manusia ditujukan untuk meraih ampunan, rahmat dan ke ridhoannya-Nya. Untuk mendapatkan hal tersebut, salah satu caranya yakni dengan banyak-banyak berdoโ€™a. Dalam hal ini, dengan mengucapkan doa Allahummaghfirlahu warhamhu waโ€™afihi waโ€™fuโ€™anhu kita berharap Allah Subahanahuu wa taโ€™ala memberikan kehidupan yang baik di alam-alam berikutnya bagi si mayit. Demikianlah penjelasan kami mengenai Arti Allahummaghfirlahu warhamhu waโ€™afihi waโ€™fuโ€™anhu. Terima kasih telah berkunjung dan membaca artikel kami. Semoga bermanfaat. Baca Juga Arti La Tahzan Innallaha Maโ€™anaArti Ma Fi Qalbi GhairullahArti Ya Muqollibal Qulub
๏ปฟHikmahtersebut bukan untuk riya dan tabzir, akan tetapi mengadakan walimah itu hanya sebagai bentuk rasa syukur dan untuk pemberitahuan kepada orang lain bahwa ada orang yang menikah agar tidak menimbulkan fitnah. Semoga walimah saudara-saudara kita di jauhkan dari unsur riya, tabzir serta perbuatan yang mengandung maksiat. Aamiin.

Ini adalah Asma Allah SWT yang memiliki arti Yang Mengungguli, Yang Mengalahkan, Yang Utama, Yang Tertinggi. Fadhilah keunggulan, kemenangan, menundukkan siapa saja, derajat tinggi. Diamalkan oleh orang yang arif yang telah mencapai tingkatan spiritual yang tinggi. Saran Boleh diamalkan bagi yang sudah dewasa secara mental spiritual, tenang dan tidak mudah marah, bisa menguasai diri biasanya diatas 30 tahun. Sangat tidak dianjurkan diamalkan bagi yang masih muda belia karena ego-hawa nafsu masih meledak-ledak. Caranya Tawassul/kirim alfatihah terutama ke Nabi Muhammad SAW dan Syekh Abu hasan Asy Syadzili Wiridkan YA ALLAH YA FAIQ 1000 x bakda fardhu selama 3 hari / 7 hari. Akhiri setiap wirid dengan baca 3 x tahan napas SUBHAANAHU HUWALLOOHU WAL WAAHIDUL QOHHAAR Usai wirid ditiupkan ke telapak tangan dan diusapkan ke seluruh tubuh 3 x. Semoga bermanfaat dan ijazah selesai. Mabes Laskar Khodam Sakti Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura Solo, Jawa tengah WA +6285879593262 zainul mirza Assalamuโ€™alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, liridhoilahi taala afatehah .. Alhamdulillaahi nastaโ€™iinuhu wa nastaghfiruhu wa naโ€™uudzubillaahi min syuruuri anfusinaa wa min sayyiaati aโ€™maalinaa may yahdillaahu falaa mudhillalahu wa may yudh-lil falaa haa diyalah , Asyhadu allaa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalah, wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rosuuluhu laa nabiyya baโ€™dah. Allahumma sholli wasallim wa baarik ala muhammadin wa ala aaalihi wa ash-haabihi ajmaโ€™iin, Kami sampai kan ijazah ini untuk menambah iman & memperbaiki diri dijalan Allah SWT, barang siapa memperbaiki akhirat nya semoga Allah Taala memperbaiki dunia nyaโ€ฆamin Ilahadrotin nabiyil mustofa rosulillahi sayyidina muhammad sholallahu aโ€™laihi wasallam alfatihah.. Allahumma khususon ila hadroti sayyidina isa alaihisalam alfatihahโ€ฆ Allahumma khususon ila hadroti Sayyidina Musa alaihisalam alfatihah.. Allahumma khususon ila hadroti sayyidina yusuf alaihisalam alfatihah.. Allahumma khususon ila hadroti sayyidina Daud alaihisalam alfatiha.. Allahumma khususon ila hadrotin assayidi assyaikh Elang soelaiman suryakusumah bin KH. Muhammad oezair suryakusuma waliman ijazani wa usulihi wa furuiโ€™hi wa silsilaatihi aghisna wa umidana wa fi qodhoi hawaijina fi hadzihi saah as saah fi hadzihi saat syaiulillahilahumul fatehah.. Allahumma khususon ila hadrotin alfaqir zainul mirza alfatehahโ€ฆ. Qul Huwallahu Ahad Allahus Shamad Lam Yalid Walam Yuulad Walam Yaqullahu Khufuwan Ahad di baca 50x ALLOHU LAA ILAAHA ILLA HUWAL HAYYUL QOYYUM. LAA TAโ€™KHUDZUHUU SINATUW WA LAA NAUUM. LAHUU MAA FISSAMAAWAATI WA MAA FIL ARDH. MAN DZAL LADZII YASFAโ€™U INDAHUU ILLAA BI IDZNIH. YAโ€™LAMU MAA BAINA AIDIIHIM WA MAA KHOLFAHUM. WA LAA YUHITHUUNA BI SYAI-IN MIN dengung ILMIHII ILLAA BI MAASYAA-A. WASIโ€™A KURSIYYUHUSSAMAAWAATI WAL ARDH. WA LAA YA-UDHUU HIFZHUHUMAA WAHUWAL ALIYYUL AZHIIIM. dibaca 50x Allahumma sholli ala sayyidina muhammad wa ala ali sayyidina muhammad. dibaca 100x yaa lathif dibaca 129 x dibaca 1/3 malam terahir. untuk pengijazahan harap lengkapi biodata dan silahkan di kirim via allah taโ€™a merahmati kita. Amin Mabes Laskar Khodam Sakti Jl. Elang Raya , Gonilan, Kartasura Solo, Jawa tengah WA +6285879593262

Berikutadalah arti dari nama wa'izhah yang berasal dari Arab yang memiliki jumlah huruf sebanyak 8 huruf. Nama wa'izhah cocok untuk bayi berjenis kelamin Perempuan, Silahkan apabila Anda hendak melihat arti lain dari nama wa'izhah. Share. Tweet. Share. Nama: wa'izhah: jenis Kelamin: Perempuan: Asal bahasa: - Tawassul adalah mendekatkan diri kepada Allah dengan melaksanakan ketaatan kepada-Nya, beribadah kepada-Nya, mengikuti petunjuk Rasul-Nya dan mengamalkan seluruh amalan yang dicintai dan diridhai-Nya. Lebih jelasnya adalah kita melakukan suatu ibadah dengan maksud mendapatkan keridhaan Allah dan surga-Nya. Dalam masyarakat kita secara umum masih banyak yang menggunakan tawasul dalam kehidupannya. Terutama bagi yang menganut mahdzab Imam Syafi'i. Tawasul ialah aktivitas mengambil sarana atau wasilah agar doa atau ibadahnya dapat diterima, diijabah atau dikabulkan. Berikut merangkum dari berbagai sumber pada Selasa 19/5 Tawassul menurut bahasa yakni Al-wasilah yang berarti segala hal yang dapat menyampaikan dan mendekatkan kepada sesuatu. Sedangkan menurut istilah yaitu segala hal yang dapat mendekatkan seseorang kepada Allah SWT yaitu berupa amal kebaikan atau ketaatan yang disyariatkan. Jenis-jenis Tawasul Tawasul yang disyariatkan terbagi menjadi 3 macam yaitu sebagai berikut 1. Tawasul bi asmaillah. Tawassul bi asmaillah adalah tawasul dengan menyebut nama dan sifat-sifat Allah. Tawasul ini merupakan tawasul yang paling tinggi. 2. Tawasul bi aโ€™mali shalihah. Tawasul bi aโ€™mali shalihah dilakukan dengan amal-amal shalih si pembaca tawasul. Di dalam sebuah kitab โ€œshahih muslim,โ€ terdapat sebuah riwayat yang mengisahkan mengenai tiga orang yang terperangkap di dalam suatu gua. Kemudian, masing-masing dari ketiga orang tersebut bertawasul dengan menyebutkan amal sholih yang pernah mereka kerjakan. Orang yang pertama, bertawasul dengan amal sholihnya berupa memelihara hak buruh. Orang yang kedua, bertawasul dengan amal sholih berupa bakti terhadap orang tuanya. Sedangkan orang yang ketiga, bertawasul dengan amal sholih berupa rasa takutnya kepada Allah SWT, sehingga membatalkan perbuatan keji yang hendak ia kerjakan. 3. Tawasul bis-sholihin. Tawasul bis-sholihin adalah bentuk tawasul yang dilakukan dengan orang-orang shalih. Dasar Hukum Bertawasul Beberapa ayat dalam Alquran yang menjelaskan tentang dasar hukum tawasul yaitu sebagai berikut 1. Surat Al Maidah ayat 35. Yaa ayyuhallaziina aamanuttaqullaaha wabtaguu ilaihil-wasiilata wa jaahidu fii sabiilihii la'allakum tuflihun Artinya "Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah pada jalan-Nya, supaya kamu mendapat keberuntungan." Dari ayat tersebut, ulama memutuskan bahwa tawasul adalah sesuatu yang disyariatkan oleh Islam. Ayat ini dengan jelas meminta kita untuk membuat anak tangga yang menghubungkan seseorang dan Allah. Ulama dari pelbagai madzhab sepakat bahwa tawasul yang dimaksud adalah amal saleh sebagai jalan yang menyertai seseorang dalam doanya. Amal saleh dapat mendekatkan seseorang kepada-Nya. Amal saleh ini yang dijadikan tawasul agar hajat-hajat orang tersebut dalam doanya terkabul 2. Surat Al-A'raaf ayat 180. Wa lillaahil-asmaa'ul-husnaa fad'uhu bihaa wa zarullaziina yul-hiduna fii asmaa'ih, sayujzauna maa kaanu ya'malun Artinya Hanya milik Allah asmaa-ul husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam menyebut nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan. Sayyid Muhammad bin Alwi Al-Maliki menyebutkan dengan rinci hal-hal terkait tawasul yang perlu diketahui. Pandangan ini yang menjadi pijakan dan keyakinan paham Ahlussunah wal Jamaah sebagai berikut Praktik Tawasul dalam pandangan Islam 1. Tawasul adalah salah satu cara doa dan salah satu pintu tawajuh kepada Allah SWT. Tujuan hakikinya itu adalah Allah. Sedangkan sesuatu yang dijadikan tawasul hanya bermakna jembatan dan wasilah untuk taqarrub kepada-Nya. Siapa saja yang meyakini di luar pengertian ini tentu jatuh dalam kemusyrikan. 2. Orang yang bertawasul takkan menyertakan wasilahnya dalam doa kecuali karena rasa cintanya kepada wasilah tersebut dan karena keyakinannya bahwa Allah juga mencintainya. Kalau yang muncul berlainan dengan pengertian ini, niscaya ia adalah orang yang paling jauh dan paling benci dengan wasilahnya. 3. Ketika meyakini bahwa orang yang dijadikan wasilah kepada Allah dapat mendatangkan mashalat dan mafsadat dengan sendirinya setara atau lebih rendah sedikit dari Allah, maka orang yang bertawasul jatuh dalam kemusyrikan. 4. Praktik tawasul bukan sesuatu yang mengikat dan bersifat memaksa. Ijabah doa tidak bergantung pada tawasul, tetapi pada prinsipnya mutlak sekadar permohonan kepada Allah sebagai firman-Nya, 'Jika hamba-Ku bertanya tentang-Ku kepadamu hai Muhammad, sungguh Aku sangat dekat,' atau ayat lainnya, 'Katakanlah hai Muhammad, 'Serulah Allah atau serulah Yang Maha Penyayang'. Panggilan mana saja yang kalian gunakan itu, sungguh Allah memiliki nama-nama yang bagus. Bacaan Tawasul secara singkat Astaghfirullahalโ€™adziim 3 x Asy-hadu allaa-ilaaha illallah wa Asy-hadu anna Muhammadarrosulullah. 'Ala hadzihin niyati waโ€™ala kulli niyatin sholihah, Ilaa hadrotin nabiyil-Musthofa Muhammadin SAW wa alaa aalihi wa azwajihi wadzurriyyatihi wa ahli baitihil-kirom ajma-iin, Syai-u lillahi lahumul-faatihah Baca surat al-Fatihah Tsumma Ila hadroti jami-i ash-habi rosulillahi SAW Khusushon sayyidina Abu Bakar Shidiq wa Umarobnil-Khothob, wa Utsmanabni Affan, wa Ali bin Abi Tholib wa ala baqiyati min shohabatihi ajmaโ€™iin, wa ila jamiโ€™il-anbiya-i, wal mursalin, was Syuhadaa-i, was-Sholihin, wal-ulamaa-il-aamilin, wal-Malaa-ikatil-Muqorrobin, wal-Karubiyyin, war-Ruhaniyyin, wal-Karomal-Kaatibin wa li sayyidina Malaa-ikati Jibril, Mika-il, Isrofil, Izro-il, wa hamalatil-arsyi alaihimussalam ajmaโ€™iin. Al-Faatihah Baca surat al-Fatihah Tsumma Ila hadroti jamiโ€™i Awliya-illahi mingkulli waliyyin wa waliyatin, mimmasyaariqil-ardhi ila maghoribiha, fi barriha wa bahriha wa jamiโ€™i Awliya-i tisโ€™ah Qoddasallohu sirrohum, wa Khushushon ila Hadroti Sulthon Awliya-i, Sayidina Syekh Abdul-Qodir Al-Jailani, Shohibil-Karromah wal-Ijazah, Qoddasa llohu sirrohu, Tsumma Ila Arwahi jamiโ€™i Aba-ina, wa ummahatina, wa jaddina, wa jaddatina, wa kholina wa kholatina, wa ammina wa ammatina, wa jamiโ€™i ustadzina wa asatidzatina, wa masyayikhina wa masyayikhi masyayikhina, wa lijamiโ€™i jamaโ€™atina, wa zaujina wa zaujatina wa auladina wa banatina wa dzurriyatina wa ikhwanina minal-muslimina wal-muslimat wal-mukminina wal-mukminat, wa liman hadhoro fi hadzal-majlisi minal-mukminin, Rohmatullahi taโ€™ala alaina wa alaihim ajmaโ€™in Syai-ul lillahi lana wa lahum ajmaโ€™in Al-faatihah Baca surat al-Fatihah brl/tin Recommended By Editor Doa dimudahkan segala urusan, sukses hadapi masalah Doa agar dagangan laris manis, berkah, lancar, dan untung Doa mendapatkan pekerjaan beserta amalannya Doa seribu dinar pembuka pintu rezeki, arti dan keutamaannya Doa agar dicintai orang lain menurut ajaran Islam, untuk pria & wanita
Wali Walฤซ ( Bahasa Arab :ุงู„ูˆู„ูŠ, Wali Allah atau Walฤซyu 'llฤh ), dalam bahasa Arab berarti adalah 'seseorang yang dipercaya' atau 'pelindung', makna secara umum menjadi 'Teman Allah' dalam kalimat walฤซyu 'llฤh. Al Qur'an menjelaskan Waliallah memiliki arti orang yang beriman dan bertakwa. โ€œIngatlah sesungguh wali-wali Allah itu
ุงูŽู„ู„ู‡ูู… ุฅูู†ูŠู’ ุฃูŽุณู’ุฃูŽู„ููƒูŽ ูˆูŽ ุฃูŽุชูŽูˆูŽุฌู‡ู ุฅูู„ูŽูŠู’ูƒูŽ ุจูู†ูŽุจููŠูƒูŽ ู†ูŽุจููŠ ุงู„ุฑุญู’ู…ูŽุฉู ู…ูุญูŽู…ุฏู ุตูŽู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽ ุขู„ูู‡ูุ› Ya Allah, sesungguhnya aku memohon dan menghadap kepada-Mu dengan perantara Nabi-Mu, Nabi pembawa rahmat, Muhammad, shalawat atasnya dan keluarganya; ูŠูŽุง ุฃูŽุจูŽุง ุงู„ู’ู‚ูŽุงุณูู…ู ูŠูŽุง ุฑูŽุณููˆู’ู„ูŽ ุงู„ู„ู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุฅูู…ูŽุงู…ูŽ ุงู„ุฑุญู’ู…ูŽุฉู ุ› Wahai Abul Qasim, wahai Rasulullah, wahai pemimpin pembawa rahmat, ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ูุ› Wahai junjungan dan pemimpin kami, sesunguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ุฃูŽุจูŽุง ุงู„ู’ุญูŽุณูŽู†ูุŒ ูŠูŽุง ุฃูŽู…ููŠู’ุฑูŽ ุงู„ู’ู…ูุคู’ู…ูู†ููŠู’ู†ูŽุŒ ูŠูŽุง ุนูŽู„ููŠ ุจู’ู†ูŽ ุฃูŽุจููŠู’ ุทูŽุงู„ูุจู ุ› Wahai Abul Hasan, wahai Amirul Mukminin, wahai Ali bin Abi Thalib, ูŠูŽุง ุญูุฌุฉูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ู‚ูู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai hujjah Allah atas makhluk-Nya, wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ููŽุงุทูู…ูŽุฉู ุงู„ุฒู‡ู’ุฑูŽุงุกูุŒ ูŠูŽุง ุจูู†ู’ุชูŽ ู…ูุญูŽู…ุฏูุŒ ูŠูŽุง ู‚ูุฑุฉูŽ ุนูŽูŠู’ู†ู ุงู„ุฑุณููˆู’ู„ู ุ› Wahai Fathimah az-Zahra`, wahai putri Muhammad, wahai cahaya mata Rasul, ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽุชูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽุชูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒู ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒู ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ูŽุฉู‹ ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนููŠู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, memohon syfaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedapankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ุฃูŽุจูŽุง ู…ูุญูŽู…ุฏูุŒ ูŠูŽุง ุญูŽุณูŽู†ูŽ ุจู’ู†ูŽ ุนูŽู„ููŠุŒ ุฃูŽูŠู‡ูŽุง ุงู„ู’ู…ูุฌู’ุชูŽุจูŽู‰ุŒ ูŠูŽุง ุงุจู’ู†ูŽ ุฑุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai Hasan bin Ali, wahai al-Mujtabรข, wahai putra Rasulullah, ูŠูŽุง ุญูุฌุฉูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ู‚ูู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai hujjah Allah atas makhluk-Nya, wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ุฃูŽุจูŽุง ุนูŽุจู’ุฏู ุงู„ู„ู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุญูุณูŽูŠู’ู†ูŽ ุจู’ู†ูŽ ุนูŽู„ููŠุŒ ุฃูŽูŠู‡ูŽุง ุงู„ุดู‡ููŠู’ุฏูุŒ ูŠูŽุง ุงุจู’ู†ูŽ ุฑุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai Abu Abdillah, wahai Husein bin Ali, wahai syahid, wahai putra Rasulullah, ูŠูŽุง ุญูุฌุฉูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ู‚ูู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai hujjah Allah atas makhluk-Nya, wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ุฃูŽุจูŽุง ุงู„ู’ุญูŽุณูŽู†ูุŒ ูŠูŽุง ุนูŽู„ููŠ ุจู’ู†ูŽ ุงู„ู’ุญูุณูŽูŠู’ู†ูุŒ ูŠูŽุง ุฒูŽูŠู’ู†ูŽ ุงู„ู’ุนูŽุงุจูุฏููŠู’ู†ูŽุŒ ูŠูŽุง ุงุจู’ู†ูŽ ุฑุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai Abul Hasan, wahai Ali bin Husein, wahai Zainal Abidin, wahai putra Rasulullah, ูŠูŽุง ุญูุฌุฉูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ู‚ูู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai hujjah Allah atas makhluk-Nya, wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ุฃูŽุจูŽุง ุฌูŽุนู’ููŽุฑูุŒ ูŠูŽุง ู…ูุญูŽู…ุฏูŽ ุจู’ู†ูŽ ุนูŽู„ููŠุŒ ุฃูŽูŠู‡ูŽุง ุงู„ู’ุจูŽุงู‚ูุฑูุŒ ูŠูŽุง ุงุจู’ู†ูŽ ุฑุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai Abu Jaโ€™far, wahai Muhammad bin Ali, wahai al-Bรขqir, wahai putra Rasulullah, ูŠูŽุง ุญูุฌุฉูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ู‚ูู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai hujjah Allah atas makhluk-Nya, wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ุฃูŽุจูŽุง ุนูŽุจู’ุฏู ุงู„ู„ู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุฌูŽุนู’ููŽุฑูŽ ุจู’ู†ูŽ ู…ูุญูŽู…ุฏูุŒ ุฃูŽูŠู‡ูŽุง ุงู„ุตุงุฏูู‚ูุŒ ูŠูŽุง ุงุจู’ู†ูŽ ุฑุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai Abu Abdillah, wahai Jaโ€™far bin Muhammad, wahai ash-Shรขdiq, wahai putra Rasulullah, ูŠูŽุง ุญูุฌุฉูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ู‚ูู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai hujjah Allah atas makhluk-Nya, wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ุฃูŽุจูŽุง ุงู„ู’ุญูŽุณูŽู†ูุŒ ูŠูŽุง ู…ููˆุณูŽู‰ ุจู’ู†ูŽ ุฌูŽุนู’ููŽุฑูุŒ ุฃูŽูŠู‡ูŽุง ุงู„ู’ูƒูŽุงุธูู…ูุŒูŠูŽุง ุงุจู’ู†ูŽ ุฑุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai Abul Hasan, wahai Musa bin Jaโ€™far, wahai al-Kรขzhim, wahai putra Rasulullah, ูŠูŽุง ุญูุฌุฉูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ู‚ูู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai hujjah Allah atas makhluk-Nya, wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ุฃูŽุจูŽุง ุงู„ู’ุญูŽุณูŽู†ูุŒ ูŠูŽุง ุนูŽู„ููŠ ุจู’ู†ูŽ ู…ููˆุณูŽู‰ุŒ ุฃูŽูŠู‡ูŽุง ุงู„ุฑุถูŽู‰ุŒ ูŠูŽุง ุงุจู’ู†ูŽ ุฑุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai Abul Hasan, wahai Ali bin Musa, wahai ar-Ridhรข, wahai putra Rasulullah, ูŠูŽุง ุญูุฌุฉูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ู‚ูู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai hujjah Allah atas makhluk-Nya, wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ุฃูŽุจูŽุง ุฌูŽุนู’ููŽุฑูุŒ ูŠูŽุง ู…ูุญูŽู…ุฏูŽ ุจู’ู†ูŽ ุนูŽู„ููŠุŒ ุฃูŽูŠู‡ูŽุง ุงู„ุชู‚ููŠ ุงู„ู’ุฌูŽูˆุงุฏูุŒ ูŠูŽุง ุงุจู’ู†ูŽ ุฑุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai Abu Jaโ€™far, wahai Muhammad bin Ali, wahai at-Taqรฎ al-Jawwรขd, wahai putra Rasulullah, ูŠูŽุง ุญูุฌุฉูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ู‚ูู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai hujjah Allah atas makhluk-Nya, wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ุฃูŽุจูŽุง ุงู„ู’ุญูŽุณูŽู†ูุŒ ูŠูŽุง ุนูŽู„ููŠ ุจู’ู†ูŽ ู…ูุญูŽู…ุฏูุŒ ุฃูŽูŠู‡ูŽุง ุงู„ู’ู‡ูŽุงุฏููŠ ุงู„ู†ู‚ููŠุŒ ูŠูŽุง ุงุจู’ู†ูŽ ุฑุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai Abul Hasan, wahai Ali bin Muhammad, wahai al-Hรขdรฎ an-Naqรฎ, wahai putra Rasulullah, ูŠูŽุง ุญูุฌุฉูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ู‚ูู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai hujjah Allah atas makhluk-Nya, wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ุฃูŽุจูŽุง ู…ูุญูŽู…ุฏูุŒ ูŠูŽุง ุญูŽุณูŽู†ูŽ ุจู’ู†ูŽ ุนูŽู„ููŠุŒ ุฃูŽูŠู‡ูŽุง ุงู„ุฒูƒููŠ ุงู„ู’ุนูŽุณู’ูƒูŽุฑููŠุŒ ูŠูŽุง ุงุจู’ู†ูŽ ุฑุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai Abu Muhammad, wahai Hasan bin Ali, wahai az-Zakรฎ al-Askarรฎ, wahai putra Rasulullah, ูŠูŽุง ุญูุฌุฉูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ู‚ูู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai hujjah Allah atas makhluk-Nya, wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; ูŠูŽุง ูˆูŽุตููŠ ุงู„ู’ุญูŽุณูŽู†ู ูˆูŽ ุงู„ู’ุฎูŽู„ูŽููŽ ุงู„ู’ุญูุฌุฉูŽุŒ ุฃูŽูŠู‡ูŽุง ุงู„ู’ู‚ูŽุงุฆูู…ู ุงู„ู’ู…ูู†ู’ุชูŽุธูŽุฑู ุงู„ู’ู…ูŽู‡ู’ุฏููŠุŒ ูŠูŽุง ุงุจู’ู†ูŽ ุฑุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุ› Kemudain berdiri Wahai Washรฎ al-Hasan, wahai pengganti yang hujjah, wahai pemimpin yang dinanti kedatangannya, al-Mahdi, wahai putra Rasulullah, ูŠูŽุง ุญูุฌุฉูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ู‚ูู‡ูุŒ ูŠูŽุง ุณูŽูŠุฏูŽู†ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽูˆู’ู„ุงูŽู†ูŽุงุŒ ุฅูู†ุง ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ู†ูŽุง ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ู†ูŽุง ุจููƒูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ู‚ูŽุฏู…ู’ู†ูŽุงูƒูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ูŠูŽุฏูŽูŠู’ ุญูŽุงุฌูŽุงุชูู†ูŽุงุŒ ูŠูŽุง ูˆูŽุฌููŠู’ู‡ู‹ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุงุดู’ููŽุนู’ ู„ูŽู†ูŽุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› Wahai hujjah Allah atas makhluk-Nya, wahai junjungan dan pemimpin kami, sesungguhnya kami menghadap, meminta syafaat, dan bertawassul denganmu kepada Allah, serta mengedepankanmu demi terkabulnya hajat-hajat kami, wahai yang terpandang di sisi Allah, karuniakanlah syafaat kepada kami di sisi Allah; Kemudian, mintalah hajat-hajat Anda. Setelah meminta hajat silahkan duduk dan membaca do'a berikut ูŠูŽุง ุณูŽุงุฏูŽุชููŠู’ ูˆูŽ ู…ูŽูˆูŽุงู„ููŠุŒ ุฅูู†ูŠู’ ุชูŽูˆูŽุฌู‡ู’ุชู ุจููƒูู…ู’ ุฃูŽุฆูู…ุชููŠู’ ูˆูŽ ุนูุฏุชููŠู’ ู„ููŠูŽูˆู’ู…ู ููŽู‚ู’ุฑููŠู’ ูˆูŽ ุญูŽุงุฌูŽุชููŠู’ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู Wahai junjungan dan pemimpin-pemimpinku, sesungguhnya aku menghadap kepada Allah dengan perantara kalian para imamku dan bekalku di saat kepapaan dan keperluanku, ูˆูŽ ุชูŽูˆูŽุณู„ู’ุชู ุจููƒูู…ู’ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽุดู’ููŽุนู’ุชู ุจููƒูู…ู’ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ูุŒ ููŽุงุดู’ููŽุนููˆู’ุง ู„ููŠู’ ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ูุŒ ูˆูŽ ุงุณู’ุชูŽู†ู’ู‚ูุฐููˆู’ู†ููŠู’ ู…ูู†ู’ ุฐูู†ููˆู’ุจููŠู’ ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุ› dan aku bertawassul dengan kalian kepada Allah, dan memohon syafaat kepada Allah melalui perantara kalian. Maka, karuniakanlah syafaat kepadaku di sisi Allah dan selamatkanlah aku dari jeratan dosa-dosaku di sisi Allah, ููŽุฅูู†ูƒูู…ู’ ูˆูŽุณููŠู’ู„ูŽุชููŠู’ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ูุŒ ูˆูŽ ุจูุญูุจูƒูู…ู’ ูˆูŽ ุจูู‚ูุฑู’ุจููƒูู…ู’ ุฃูŽุฑู’ุฌููˆู’ ู†ูŽุฌูŽุงุฉู‹ ู…ูู†ูŽ ุงู„ู„ู‡ูุŒ ููŽูƒููˆู’ู†ููˆู’ุง ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุฑูŽุฌูŽุงุฆููŠู’ karena kalianlah perantaraku kepada Allah, dan hanya dengan kecintaan kepada kalian serta kedekatan kepada kalian aku memohon keselamatan kepada Allah. Oleh karena itu, jadilah kalian tumpuan harapanku di sisi Allah, ุŒ ูŠูŽุง ุณูŽุงุฏูŽุชููŠู’ุŒ ูŠูŽุง ุฃูŽูˆู’ู„ููŠูŽุงุกูŽ ุงู„ู„ู‡ูุŒ ุตูŽู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ูู…ู’ ุฃูŽุฌู’ู…ูŽุนููŠู’ู†ูŽ ูˆูŽ ู„ูŽุนูŽู†ูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุฃูŽุนู’ุฏูŽุงุกูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุธูŽุงู„ูู…ููŠู’ู‡ูู…ู’ ู…ูู†ูŽ ุงู„ู’ุฃูŽูˆู„ููŠู’ู†ูŽ ูˆูŽ ุงู„ู’ุขุฎูุฑููŠู’ู†ูŽุŒ ุขู…ููŠู†ูŽ ุฑูŽุจ ุงู„ู’ุนูŽุงู„ูŽู…ููŠู’ู†ูŽ wahai pemimpin-pemimpinku, wahai kekasih-kekasih Allah. Semoga Allah senantiasa mencurahkan shalawat atas mereka semua dan melaknat para musuh Allah, yaitu orang-orang yang menzalimi mereka dari yang pertama hingga yang terakhir. Amin, ya Rabbal ร‚lamรฎn.
Berikutini adalah kode shortcut atau jalan pintas untuk menuliskan lafadz-lafadz tersebut di Microsoft Word dengan mudah, cepat dan singkat. Allah ๏ทฒ: Tulis FDF2 kemudian tekan tombol ALT + X. Shallallahu โ€˜Alaihi wa Sallam ๏ทบ: Tulis FDFA kemudian tekan tombol ALT + X. Muhammad ๏ทด: Tulis FDF4 kemudian tekan tombol ALT + X. Basmalah ๏ทฝ: Tulis FDFD
Arti dari Wa Usulihim Wafuruihim 2021-05-24 By Rahmi On Mei 24, 2021 In Teknologi โ€œWa usulihim wafuruihimโ€ adalah istilah dalam bahasa Arab yang berasal dari Surat At-Taubah ayat 103. Istilah ini sering kali digunakan oleh umat Muslim dalam berbagai kesempatan, terutama dalam acara pernikahan. Namun, tahukah kamu apa arti dari wa usulihim wafuruihim? Arti dari Wa Usulihim Wafuruihim Secara harfiah, wa usulihim wafuruihim berartiContinue Reading
Bilaingin menjadikan artikel arti ala hadiniyah wa kulli niatin sholihah bisirril fatihah sebagai bahan kliping atau makalah, di sini anda bisa mendownloadnya secara gratis. arti ala hadiniyah wa kulli niatin sholihah bisirril fatihah adalah salah satu artikel yang paling banyak dicari dan diminati oleh banyak orang.
.
  • ka8d34v6lc.pages.dev/305
  • ka8d34v6lc.pages.dev/234
  • ka8d34v6lc.pages.dev/467
  • ka8d34v6lc.pages.dev/235
  • ka8d34v6lc.pages.dev/343
  • ka8d34v6lc.pages.dev/161
  • ka8d34v6lc.pages.dev/256
  • ka8d34v6lc.pages.dev/117
  • arti dari wa usulihim wafuruihim